Buka Pelatihan DEA, 100 Wirausaha Muda UMKM di Kabupaten Samosir di Latih Digital

SAMOSIR - Bupati Samosir diwakili Kadis Kominfo Samosir Ricky SH. Rumapea, ST, M.Si membuka secara resmi pelaksanaan kegiatan pelatihan Digital Entrepreneuership Academy (DEA) yang diselenggarakan Kementerian Kominfo melalaui Balai Besar Pengembangan SDM dan Penelitian (BBPSDMP) Kominfo Medan 

Pelaksanaan pelatihan Digital Entrepreneuership Academy (DEA) juga bekerjasama dengan Dinas Kominfo Samosir yang di laksanakan di Aula Hotel Toledo Inn, Tuktuk Siadong, Kecamatan Simanindo, Kabupaten yang akan dilaksanakan selama dua hari, Jumat ( 10/6/2022 ) dan Sabtu ( 11/06/2022 )

Baca juga: Presiden: Pemerintah Cabut 2078 Izin Perusahaan Tambang Minerba

Pelatihan Digital Entrepreneuership Academy (DEA) tersebut diikuti 100 orang peserta yang merupakan wirausahawan muda UMKM dan menghadirkan Narasumber dari Kemenkominfo, BBPSDMP Medan, Kominfo Samosir dan Dinas Koperasi, Tenaga Kerja, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Samosir.

Kepala BBPSDMP Medan yang diwakili Frans Hendra Suryanta Sembiring, menyampaikan kegiatan pelatihan Digital DEA ini merupakan program dari Kementerian Komunikasi dan Informatika yang bertujuan menyiapkan Sumber Daya Manusia unggul untuk mempercepat transformasi digital bidang kewirausahaan dalam rangka meningkatkan ekonomi digital. 

Baca juga: Bupati Samosir Hadiri Launching Vaksinasi Merdeka Covid-19 Anak Usia 6-11 Tahun

Pelatihan ini dilaksanakan untuk membantu wirausahawan konvensional bisa beralih ke digital sesuai dengan perkembangan teknologi, dengan pola pendampingan dan fasilitasi, " Ujar Frans Hendra Suryanta Sembiring mengwakili Kepala BBPSDMP Medan

Frans juga menambahkan, dengan pelatihan ini, dirinya berharap agar para peserta pelatihan bisa menjadi pelopor untuk membangun kebiasaan berinternet sehat, dengan menggunakan media internet sebagai media untuk belajar, berbisnis dan beribadah.

Baca juga: Pemerintah Terapkan Pengetatan Kegiatan Natal dan Tahun Baru

Ricky Rumapea mengwakili Bupati Samosir dalam sambutannya menyampaikan, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah mendorong pertumbuhan pengguna internet di Indonesia. Dimana menurut survei We Are Social (2021), jumlah pengguna internet di Indonesia telah mencapai 202, 6 Juta orang atau 72.70?ri total populasi penduduk sebesar 274, 9 Juta, dimana pertumbuhan ini merupakan yang terbesar di dunia.

Sejalan dengan perkembangan teknologi informasi, telah memunculkan berbagai macam lini bisnis baru di Indonesia, seperti perdagangan online (e-commerce), start up, fintech dan lainnya yang memanfaatkan teknologi informasi dengan menawarkan kemudahan bertransaksi, mempercepat akses dan proses transaksi, memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan kenyamanan dalam bertransaksi bisnis.

Baca juga: Mata Uang Digital, Isu Hangat di Finance Track G20

Sebagai salah satu tujuan destinasi wisata super prioritas (DPSP), tentu Kabupaten Samosir harus mempersiapkan generasi muda dengan kemampuan berwirausaha yang terampil di era digital yang semakin ketat. Hal ini tidak hanya membutuhkan keterampilan penggunaan teknologi, ketersediaan modal, ataupun kreativitas saja, tetapi juga memerlukan mental, sikap dan perilaku yang mampu menunjukkan komitmen sebagai wirausaha yang kuat dan tangguh, " Katanya

Ricky Rumapea juga berharap agar para peserta dapat memanfaatkan momentum ini dengan bertanya seluas-luasnya kepada narasumber, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan UMKM dan kesejahteraan masyarakat Samosir", ucapnya. ( Karmel )

Baca juga: Bupati Samosir Serahkan JKN Kepada 1500 Jiwa di Tahun 2021